world clock

Sabtu, 26 Juni 2010

surrender

aku senang ada juga yang memperhatikanku seperti mamaku dulu,trimakasih banyak bu lilian,tak dapat aku ucapkan ini didepanmu. tp aku yakin kau dapat merasakan ini semua, aku berdoa untuk semua acara yang sudah dibuat dapat berjalan lancar. kalau bicara soal perasaan hari ini, aku sungguh merasa tak dihiraukannya lagi... perhatiannya bener2 jauh dari yang dulu.. rasanya aku pengin marah tp aku lebih memilih untuk menyarah saja.. sungguh tak kurasakan perhatiannya untukku.. trimakasih banyak buat someone yg selama ini dekat denganku, aku berharap hidupmu penuh kebahagiaan selamanya, maaf kalau kulakukan ini.aku benar2 ingin kembali dekat denganNYA lagi.. aku sungguh tak takut melakukan semuanya ini,semoga yang kulakukan ini tidak menjadi kebencian diantara kita.yg jadi pertanyaan adalah,apa aku bener2 bisa melepasnya?menurutku egoisme yang tumbuh di dlm tiap manusia,dan kadang kita gak menyadari keegoisan kita tersebut. secara gak langsung selfish acts as attitide.. benar2 gak bisa bersih dlm diri manusia. dan skrg tinggal kita sendiri yang belajar untuk meredam keegoisan kita itu sendiri. Belajar meredam keegoisan kita, itu juga bisa belajar untuk dewasa. memang susah untuk menahan sifat egois itu. aku dan dia mungkin sama-sama egois. gak mau melepaskan satu sama lain. yah, mungkin dengan lambat launnya berjalannya waktu, aku bisa meredam keegoisanku.kata teman.. sekarang kita mending menjalani hubungan yang ‘nothing to loose’. Kalo jodoh kan nggak akan ke mana.belajar karakter-karakter pasangan.. tapi kalo kita gak bisa belajar menghargai suatu hubungan, trus pie?jujur, aku masih ingin menjalani hubungan yang baik dengan dia. dia salah satu orang yang menyenangkan dan nyaman untuk diajak sharing apaaa pun. walaupun hanya sekedar teman dekat ..semoga dia juga mengerti.
  • update: sampe detik inipun aku berharap dia mengajakku keluar,tp kayaknya hasilnya nihil... @$##^#^$^%#$%@%$#^%$@$%#^%$&$%#$#!!!!!

Tidak ada komentar: